Kucing memang hewan karnivora alias pemakan daging. Akan tetapi, ada kalanya kucing juga memakan rerumputan, termasuk rumput gandum atau wheatgrass.
Memakan rumput gandum pun ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan kucing, tentu saja salah satunya pada sistem pencernaannya. Anda bisa membeli rumput gandum kucing di toko hewan peliharaan. Nah, apa saja sebenarnya manfaat kesehatan bila kucing makan rumput gandum? berikut penjelasannya.
Memakan rumput gandum pun ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan kucing, tentu saja salah satunya pada sistem pencernaannya. Anda bisa membeli rumput gandum kucing di toko hewan peliharaan. Nah, apa saja sebenarnya manfaat kesehatan bila kucing makan rumput gandum? berikut penjelasannya.
1. Bagus untuk kesehatan pencernaan kucing
Serat dalam rumput gandum dapat membantu menstimulasi pencernaan kucing Anda. Sebagai pencahar alami, rumput gandum membantu memecah sejumlah penyebab sembelit, yang biasanya mencakup bulu yang belum dikeluarkan kucing dalam bentuk bola rambut.
Ini juga merupakan detoksifikasi yang populer bagi kucing. Saat dimakan dan dicerna, detoksifikasi ini membantu membuang racun, langkah penting dalam menjaga kesehatan pencernaan kucing.
2. Regurgitasi
Kucing kerap kali muntah, mereka melakukannya begitu sering dan sesuka hati. Meskipun bukan sensasi yang mereka sukai, kucing tahu bahwa regurgitasi akan membersihkan perut dari materi yang tidak dapat dimakan dan membuatnya merasa jauh lebih baik.
Kucing Anda mungkin mencari rumput gandum atau rumput lain saat dia membutuhkan bantuan untuk mengeluarkan bola bulu atau telah memakan sesuatu yang tidak dapat dicerna. Rumput gandum dapat membantu membersihkan tubuh kucing dari materi yang berpotensi beracun atau tidak dapat dimakan.
3. Merangsang aliran darah
Rumput gandum mengandung klorofil dan asam folat, yang membantu produksi hemoglobin, protein yang menggerakkan oksigen melalui darahnya. Ini akan memberinya lebih banyak energi untuk mengejar burung dan kelelawar atau saat bermain.
Namun, beberapa dokter hewan percaya bahwa kucing adalah karnivora sejati dan tidak membutuhkan klorofil nabati dalam makanan mereka, menurut artikel 2011 di The New York Times. Meski demikian, mereka setuju bahwa tidak ada yang salah dengan mengunyah rumput gandum.
4. Vitamin
Rumput gandum mengandung banyak vitamin dan mineral dari vitamin A melalui kalsium. Mungkin vitamin terpenting untuk kucing adalah vitamin E dan B. Vitamin E mengandung antioksidan yang dapat mencegah penyakit jantung dan kanker serta meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya.
Adapun vitamin B, terutama B3 dan B12, dapat mempercepat metabolisme, menjaga kesehatan kulit dan bulu, memperkuat sistem kekebalan, mencegah anemia, mengurangi risiko kanker pankreas, dan menstimulasi sistem saraf.
5. Perhatikan Bahan Kimia & Pestisida
Bahan kimia, pestisida, dan herbisida yang ditemukan di banyak rumput luar ruangan dapat menjadi racun bagi kucing Anda. Salah satu cara teraman adalah dengan menanam rumput gandum sendiri. Alih-alih menanamnya di luar rumah, mulailah menanam rumput gandum di pot kecil dan tempatkan di lokasi yang hangat di dalam ruangan untuk kucing.
Serat dalam rumput gandum dapat membantu menstimulasi pencernaan kucing Anda. Sebagai pencahar alami, rumput gandum membantu memecah sejumlah penyebab sembelit, yang biasanya mencakup bulu yang belum dikeluarkan kucing dalam bentuk bola rambut.
Ini juga merupakan detoksifikasi yang populer bagi kucing. Saat dimakan dan dicerna, detoksifikasi ini membantu membuang racun, langkah penting dalam menjaga kesehatan pencernaan kucing.
2. Regurgitasi
Kucing kerap kali muntah, mereka melakukannya begitu sering dan sesuka hati. Meskipun bukan sensasi yang mereka sukai, kucing tahu bahwa regurgitasi akan membersihkan perut dari materi yang tidak dapat dimakan dan membuatnya merasa jauh lebih baik.
Kucing Anda mungkin mencari rumput gandum atau rumput lain saat dia membutuhkan bantuan untuk mengeluarkan bola bulu atau telah memakan sesuatu yang tidak dapat dicerna. Rumput gandum dapat membantu membersihkan tubuh kucing dari materi yang berpotensi beracun atau tidak dapat dimakan.
3. Merangsang aliran darah
Rumput gandum mengandung klorofil dan asam folat, yang membantu produksi hemoglobin, protein yang menggerakkan oksigen melalui darahnya. Ini akan memberinya lebih banyak energi untuk mengejar burung dan kelelawar atau saat bermain.
Namun, beberapa dokter hewan percaya bahwa kucing adalah karnivora sejati dan tidak membutuhkan klorofil nabati dalam makanan mereka, menurut artikel 2011 di The New York Times. Meski demikian, mereka setuju bahwa tidak ada yang salah dengan mengunyah rumput gandum.
4. Vitamin
Rumput gandum mengandung banyak vitamin dan mineral dari vitamin A melalui kalsium. Mungkin vitamin terpenting untuk kucing adalah vitamin E dan B. Vitamin E mengandung antioksidan yang dapat mencegah penyakit jantung dan kanker serta meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya.
Adapun vitamin B, terutama B3 dan B12, dapat mempercepat metabolisme, menjaga kesehatan kulit dan bulu, memperkuat sistem kekebalan, mencegah anemia, mengurangi risiko kanker pankreas, dan menstimulasi sistem saraf.
5. Perhatikan Bahan Kimia & Pestisida
Bahan kimia, pestisida, dan herbisida yang ditemukan di banyak rumput luar ruangan dapat menjadi racun bagi kucing Anda. Salah satu cara teraman adalah dengan menanam rumput gandum sendiri. Alih-alih menanamnya di luar rumah, mulailah menanam rumput gandum di pot kecil dan tempatkan di lokasi yang hangat di dalam ruangan untuk kucing.
Related Post =