Ibu rumah tangga satu ini membuktikan bahwa selama #dirumahaja, kamu bisa menghasilkan pendapatan. Inilah kisah ibu rumah tangga yang bisnis baju untuk kucing.
â
Wanita yang bernama lengkap Umi Lestari atau biasa dipanggil Mimi, ini mengungkapkan bisnis baju untuk kucing dimulainya setelah dia menikah. Ketika itu dia memutuskan untuk berhenti bekerja dari sebuah perusahaan swasta di Bojonegoro, Jawa Timur. Dia pun menjadi ibu rumah tangga sambil menjual peralatan rumah tangga yang terbuat dari plastik.
â
Wanita yang bernama lengkap Umi Lestari atau biasa dipanggil Mimi, ini mengungkapkan bisnis baju untuk kucing dimulainya setelah dia menikah. Ketika itu dia memutuskan untuk berhenti bekerja dari sebuah perusahaan swasta di Bojonegoro, Jawa Timur. Dia pun menjadi ibu rumah tangga sambil menjual peralatan rumah tangga yang terbuat dari plastik.
Saat itu Mimi juga mulai memelihara kucing. Kebetulan suaminya juga menyukai hewan berbulu berkaki empat tersebut. "Jadi kami mengadopsi beberapa kucing waktu itu. Karena punya kucing itu lah saya kepikiran buat baju untuk kucing. Sebelumnya saya pernah kursus menjahit, jadi saya pelajari cara buat baju untuk kucing," kata Mimi.
Wanita 31 tahun itu membuka bisnis baju kucing secara online melalui akun Instagram @bajukucingtangerang. Awalnya dia membuat model baju kucing yang simpel seperti kaus dan kemaja. Lama kelamaan usaha baju kucingnya berkembang desainnya dengan membuat dress hingga aneka kostum untuk kucing. Aneka kostum kucing yang dibuatnya seperti Superman, Batman, Snow White hingga Sailormoon.
"Kalau untuk tema saya mengikuti acara tiap bulannya, misalkan Desember natalan, jadi saya buat dress, kemeja, kostum, dan aksesori yang berhubungan dengan tema Natal gitu. Yang jadi best seller itu biasanya kostum dan dress," jelasnya.
Dalam membuat baju untuk kucing pastinya ada kendala tersendiri yang dialami Mimi. Kesulitan tersebut adalah soal ukuran. Pernah ada salah satu pelanggannya yang meminta ukuran baju kucing yang lebih kecil dari yang ia buat.
Bisnis baju untuk kucing buata Mimi mulai dikenal sejak 2018. Dia banyak menerima pesanan karena bisa membuat baju kucing sesuai permintaan konsumennya. "Modelnya itu macam-macam beda pokonya dari yang lainnya. Mulai dari bahan, model-model bajunya semuanya beda," promosinya.
Baju untuk kucing buatan Mimi ini dijual dengan harga mulai dari Rp 25 ribu hingga Rp 150 ribu. Harga baju kucing tersebut tergantung dari modelnya. Harga paling mahal biasanya ketika pembeli meminta desain khusus baju kucing.
Hingga kini, baju kucing yang sudah dijual Mimi mencapai lebih dari 10 ribu piece. Dari bisnis baju kucingnya ini dia bisa mendapatkan omzet sekitar Rp 10 juta setiap bulannya. Dan dia biasanya akan mengalami peningkatan penjualan pada saat hari Lebaran.
Suka Duka Bisnis Baju untuk Kucing
Bisnis baju kucing milik Mimi tak semulus yang dibayangkan. Ia pernah mendapatkan cemooh dari orang lain. Dan juga pernah mendapatkan pembeli yang kabur dan tidak membayar ketika baju kucing sudah dikirimkannya.
Kini saat pandemi Corona menerpa, Mimi pun merasakan dampak pada bisnisnya. Penjualan baju kucingnya mengalami penurunan dan dia kesulitan mendapatkan pemasok bahan.
"Cari bahan juga lebih susah karena sebagian tokonya masih tutup. Di tengah pandemi biasanya pesanannya dres, kaus dan kostum. Selain itu juga biasanya ada petshop yang pesan ini jadi berkurang karena pandemi," tutupnya.
Wanita 31 tahun itu membuka bisnis baju kucing secara online melalui akun Instagram @bajukucingtangerang. Awalnya dia membuat model baju kucing yang simpel seperti kaus dan kemaja. Lama kelamaan usaha baju kucingnya berkembang desainnya dengan membuat dress hingga aneka kostum untuk kucing. Aneka kostum kucing yang dibuatnya seperti Superman, Batman, Snow White hingga Sailormoon.
"Kalau untuk tema saya mengikuti acara tiap bulannya, misalkan Desember natalan, jadi saya buat dress, kemeja, kostum, dan aksesori yang berhubungan dengan tema Natal gitu. Yang jadi best seller itu biasanya kostum dan dress," jelasnya.
Dalam membuat baju untuk kucing pastinya ada kendala tersendiri yang dialami Mimi. Kesulitan tersebut adalah soal ukuran. Pernah ada salah satu pelanggannya yang meminta ukuran baju kucing yang lebih kecil dari yang ia buat.
Bisnis baju untuk kucing buata Mimi mulai dikenal sejak 2018. Dia banyak menerima pesanan karena bisa membuat baju kucing sesuai permintaan konsumennya. "Modelnya itu macam-macam beda pokonya dari yang lainnya. Mulai dari bahan, model-model bajunya semuanya beda," promosinya.
Baju untuk kucing buatan Mimi ini dijual dengan harga mulai dari Rp 25 ribu hingga Rp 150 ribu. Harga baju kucing tersebut tergantung dari modelnya. Harga paling mahal biasanya ketika pembeli meminta desain khusus baju kucing.
Hingga kini, baju kucing yang sudah dijual Mimi mencapai lebih dari 10 ribu piece. Dari bisnis baju kucingnya ini dia bisa mendapatkan omzet sekitar Rp 10 juta setiap bulannya. Dan dia biasanya akan mengalami peningkatan penjualan pada saat hari Lebaran.
Suka Duka Bisnis Baju untuk Kucing
Bisnis baju kucing milik Mimi tak semulus yang dibayangkan. Ia pernah mendapatkan cemooh dari orang lain. Dan juga pernah mendapatkan pembeli yang kabur dan tidak membayar ketika baju kucing sudah dikirimkannya.
Kini saat pandemi Corona menerpa, Mimi pun merasakan dampak pada bisnisnya. Penjualan baju kucingnya mengalami penurunan dan dia kesulitan mendapatkan pemasok bahan.
"Cari bahan juga lebih susah karena sebagian tokonya masih tutup. Di tengah pandemi biasanya pesanannya dres, kaus dan kostum. Selain itu juga biasanya ada petshop yang pesan ini jadi berkurang karena pandemi," tutupnya.
Related Post =