Populasi kucing di kota besar selalu bertambah banyak. Hampir setiap saat kita melihat anak kucing tanpa induknya berkeliaran di jalanan, termasuk juga di area pekarangan rumah .
Melihat banyaknya kucing liar, tak heran jika halaman rumah menjadi salah satu sasaran mereka sebagai tempat membuang kotoran. Selain aromanya mengganggu penciuman, kotoran kucing ini pun mendatangkan penyakit. Lakukan tips berikut ini untuk mengatasinya.
Melihat banyaknya kucing liar, tak heran jika halaman rumah menjadi salah satu sasaran mereka sebagai tempat membuang kotoran. Selain aromanya mengganggu penciuman, kotoran kucing ini pun mendatangkan penyakit. Lakukan tips berikut ini untuk mengatasinya.
Tutup Bak Sampah
Bak sampah bagi kucing ibarat dapur, di situ kucing akan mencari makan. Bak sampah yang dibiarkan terbuka akan membuat aroma sisa makanan di dalamnya menguap sehingga mengundang kucing untuk mengobrak-abrik tempat sampah kita.
Tutuplah bak sampah dengan penutup yang kokoh namun tetap memiliki celah/rongga, dan seminggu sekali bersihkan bak sampah hingga tak ada bau busuk. Buat peraturan agar petugas kebersihan harus menutup kembali bak sampah setelah mengambil sampahnya.
Siram Area Halaman
Kucing suka dengan halaman yang kering atau berpasir. Jadi, sebisa mungkin jangan menumpuk pasir di halaman rumah kita. Jika ingin membuat taman kering, sebaiknya lakukan untuk halaman dalam atau belakang yang tertutup. Pastikan untuk menyiram halaman dua kali sehari sehingga tanah menjadi basah dan lembap.
Letakkan Aroma Menyengat Dekat Halaman
Kucing cenderung membenci aroma menyengat, terutama yang mengandung rempah. Misalnya, cabai, bawang putih, serai, bahkan aroma bunga seperti lavender dan melati, serta aroma jeruk.
Cobalah meletakkan aroma-aroma ini dekat dengan halaman. Misalnya, letakkan potongan bawang putih, atau serai di teras rumah. Bahkan, jika Sobat Meongers jeli, ada juga lho yang menjual cat repellent secara online.
Hilangkan Aroma Kucing
Saat kamu melihat kucing buang air kecil atau besar di rumah, segera bersihkan dan hilangkan aromanya. Misalnya, dengan meneteskan karbol di dekat selokan atau area yang dekat dengan halaman rumah. Selama aroma kucing tak dihilangkan, kucing akan terus datang ke rumah kamu.
Jauhkan Rumah Dari Tikus
Jangan membuang sisa sayur atau sisa kuah makanan di selokan. Hal ini berisiko mengundang tikus. Saat tikus datang, kucing pun akan datang. Untuk itu, selalu bersihkan halaman dari bau busuk dan sisa makanan.
Rina Susanto
Related Post =
Apakah Kotoran Kucing itu Najis? Inilah Jawabannya
Toksoplasma dari Kotoran Kucing Berpotensi Jadi Obat Kanker
Infeksi Toksoplasma Asalnya Dari Mana ?
Cara Membersihkan Litter Box
Seberapa Besar Ukuran Litter Box
Apakah Kotoran Kucing itu Najis? Inilah Jawabannya
Toksoplasma dari Kotoran Kucing Berpotensi Jadi Obat Kanker
Infeksi Toksoplasma Asalnya Dari Mana ?
Cara Membersihkan Litter Box
Seberapa Besar Ukuran Litter Box