Kucing dianggap sebagai salah satu hewan predator yang hidup di sekitar manusia. Namun, di alam liar mereka juga berpotensi menjadi mangsa mengingat hewan berbulu ini memiliki ukuran tubuh yang cukup kecil.
Karena alasan ini, mereka memiliki kecenderungan untuk menyembunyikan rasa sakit agar tidak menjadi sasaran empuk bagi predator. Ribuan tahun seleksi alam telah membuat kucing sangat pandai menutupi rasa sakit. Untuk itu, sangat sulit bagi hewan lain ataupun manusia mengidentifikasi saat kucing sedang kesakitan, kecuali pada kasus yang ekstrem.
Karena alasan ini, mereka memiliki kecenderungan untuk menyembunyikan rasa sakit agar tidak menjadi sasaran empuk bagi predator. Ribuan tahun seleksi alam telah membuat kucing sangat pandai menutupi rasa sakit. Untuk itu, sangat sulit bagi hewan lain ataupun manusia mengidentifikasi saat kucing sedang kesakitan, kecuali pada kasus yang ekstrem.
Sebagai pemilik kucing yang bertanggung jawab, tentunya kita ingin tahu saat kucing sedang kesakitan, dan mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah mereka. Nah, di sini kamu akan diajak belajar memahami cara mengetahui apakah kucing sedang merasa sakit dan berapa skala yang mereka rasakan.
1. Dengan melihat perilaku
Dilansir laman PetMD, menurut para dokter hewan, salah satu cara terbaik untuk menilai apakah kucing sedang kesakitan adalah dengan mencari perubahan perilaku kucing. Perlu diingat, salah satu dari 25 tanda yang tercantum di bawah ini sudah cukup untuk mendiagnosis nyeri. Kucing tidak perlu menunjukkan semua tanda ini untuk mengetahui masalah potensial:
2. Menggunakan Feline Grimace Scale
Cukup mudah mengetahui apakah kucing sedang sakit dengan melihat perubahan perilakunya. Namun, biasanya perubahan perilaku ini hanya terjadi pada rasa sakit yang ekstrem. Padahal, rentang rasa sakit ada bermacam-macam, dan pemilik kucing baiknya juga memperhatikan rasa sakit yang kurang ekstrem.
Kucing mungkin tidak menunjukkan perubahan perilaku yang signifikan saat merasakan sakit yang tidak kronis. Namun, ada tanda-tanda halus yang ditunjukkan kucing dan sebenarnya masih dapat kita baca.
Untuk membantu dokter hewan menilai tingkat rasa sakit, peneliti dari Montreal University telah mengembangkan alat baru yang dikenal sebagai Feline Grimace Scale (FGS).
Metode ini menggunakan ekspresi kucing sebagai skala yang menafsirkan tanda-tanda halus nyeri akut. Misalnya, telinga yang turun, mata sipit, dan kumis yang terkulai adalah tanda umum yang diamati pada sekelompok kucing dengan nyeri akut non-darurat.
3. Tersedia dalam bentuk aplikasi
FGS mulanya dikembangkan dan divalidasi untuk digunakan oleh dokter hewan, tetapi pemilik hewan juga dapat menggunakan perubahan yang terkait dengan rasa sakit pada kucing untuk mengetahui bahwa ada sesuatu yang mungkin tidak beres dan segera membawa kucing ke dokter hewan.
Bahkan, saat ini FGS sudah tersedia dalam bentuk aplikasi yang dapat diunduh di Google Play Store maupun App Store, nama aplikasinya adalah Feline Grimace Scale.
Aplikasi Feline Grimace Scale adalah alat yang digunakan untuk menilai nyeri pada kucing berdasarkan perubahan ekspresi wajah. Alat ini telah menjalani validasi ilmiah yang ketat dan terbukti valid dan andal untuk mengevaluasi rasa sakit pada kucing.
Feline Grimace Scale memfasilitasi pengguna seputar penilaian rasa sakit secara real-time pada kucing. Di dalam aplikasi ini, terdapat beberapa gambar untuk memfasilitasi pembelajaran, termasuk sesi latihan. Harapannya, ini dapat meningkatkan manajemen nyeri kucing di seluruh dunia dengan meningkatkan kesadaran, pendidikan, dan memfasilitasi penilaian praktis nyeri pada kucing.
4. Cara menggunakan aplikasi
Aplikasi ini sangat mudah digunakan dan dapat dengan cepat membantu kamu memahami apakah saat ini kucingmu sedang merasa sakit dan kamu perlu membawanya ke klinik hewan atau kucing dalam keadaan baik-baik saja. Berikut cara menggunakan aplikasi Feline Grimace Scale:
5. Keterbatasan
Feline Grimace Scale memang dapat sangat membantu dokter hewan dan pemilik kucing mengetahui apa yang dirasakan kucing, tetapi metode ini bukannya tanpa keterbatasan. Dijelaskan dalam laman ABC News, kita tidak bisa selalu mengatakan bahwa hanya karena kucing menurunkan telinga atau kumisnya, itu pasti menunjukkan bahwa mereka sedang kesakitan.
Selain itu, tes ini belum digunakan untuk menilai ras seperti Persia yang memiliki wajah seperti sedang marah. Selain itu, masih belum jelas apakah perubahan pada wajah kucing seiring bertambahnya usia memengaruhi hasil.
Secara umum, meskipun tes ini memiliki keterbatasan, tapi masih sangat layak untuk dicoba. Jadi, yuk download aplikasinya dan gunakan untuk menilai keadaan kucingmu saat ini. Juga, jangan lupa share di kolom komentar berapa skor yang didapat kucingmu dan saran apa yang kamu dapatkan.
1. Dengan melihat perilaku
Dilansir laman PetMD, menurut para dokter hewan, salah satu cara terbaik untuk menilai apakah kucing sedang kesakitan adalah dengan mencari perubahan perilaku kucing. Perlu diingat, salah satu dari 25 tanda yang tercantum di bawah ini sudah cukup untuk mendiagnosis nyeri. Kucing tidak perlu menunjukkan semua tanda ini untuk mengetahui masalah potensial:
- Pincang
- Sulit melompat
- Cara berjalan yang tidak normal
- Enggan bergerak
- Reaksi yang berbeda terhadap sentuhan
- Menarik diri
- Frekuensi grooming berkurang
- Tidak tertarik bermain
- Nafsu makan berkurang
- Aktivitas keseluruhan berkurang
- Berkurangnya intensitas menggosokkan diri pada manusia
- Perubahan suasana hati secara umum
- Perubahan temperamen
- Postur membungkuk
- Pergeseran keseimbangan saat berdiri, berbaring, atau berjalan
- Lebih banyak menjilat area tubuh tertentu
- Postur kepala lebih rendah
- Menyipitkan mata
- Perubahan perilaku makan
- Menghindari area terang
- Menggeram
- Merintih
- Mata tertutup
- Mengejan saat buang air kecil
- Menjentikkan ekor.
2. Menggunakan Feline Grimace Scale
Cukup mudah mengetahui apakah kucing sedang sakit dengan melihat perubahan perilakunya. Namun, biasanya perubahan perilaku ini hanya terjadi pada rasa sakit yang ekstrem. Padahal, rentang rasa sakit ada bermacam-macam, dan pemilik kucing baiknya juga memperhatikan rasa sakit yang kurang ekstrem.
Kucing mungkin tidak menunjukkan perubahan perilaku yang signifikan saat merasakan sakit yang tidak kronis. Namun, ada tanda-tanda halus yang ditunjukkan kucing dan sebenarnya masih dapat kita baca.
Untuk membantu dokter hewan menilai tingkat rasa sakit, peneliti dari Montreal University telah mengembangkan alat baru yang dikenal sebagai Feline Grimace Scale (FGS).
Metode ini menggunakan ekspresi kucing sebagai skala yang menafsirkan tanda-tanda halus nyeri akut. Misalnya, telinga yang turun, mata sipit, dan kumis yang terkulai adalah tanda umum yang diamati pada sekelompok kucing dengan nyeri akut non-darurat.
3. Tersedia dalam bentuk aplikasi
FGS mulanya dikembangkan dan divalidasi untuk digunakan oleh dokter hewan, tetapi pemilik hewan juga dapat menggunakan perubahan yang terkait dengan rasa sakit pada kucing untuk mengetahui bahwa ada sesuatu yang mungkin tidak beres dan segera membawa kucing ke dokter hewan.
Bahkan, saat ini FGS sudah tersedia dalam bentuk aplikasi yang dapat diunduh di Google Play Store maupun App Store, nama aplikasinya adalah Feline Grimace Scale.
Aplikasi Feline Grimace Scale adalah alat yang digunakan untuk menilai nyeri pada kucing berdasarkan perubahan ekspresi wajah. Alat ini telah menjalani validasi ilmiah yang ketat dan terbukti valid dan andal untuk mengevaluasi rasa sakit pada kucing.
Feline Grimace Scale memfasilitasi pengguna seputar penilaian rasa sakit secara real-time pada kucing. Di dalam aplikasi ini, terdapat beberapa gambar untuk memfasilitasi pembelajaran, termasuk sesi latihan. Harapannya, ini dapat meningkatkan manajemen nyeri kucing di seluruh dunia dengan meningkatkan kesadaran, pendidikan, dan memfasilitasi penilaian praktis nyeri pada kucing.
4. Cara menggunakan aplikasi
Aplikasi ini sangat mudah digunakan dan dapat dengan cepat membantu kamu memahami apakah saat ini kucingmu sedang merasa sakit dan kamu perlu membawanya ke klinik hewan atau kucing dalam keadaan baik-baik saja. Berikut cara menggunakan aplikasi Feline Grimace Scale:
- Unduh aplikasi di Google Play Store atau App Store
- Sebelum dapat menggunakan aplikasi, kamu perlu membaca dan mengklik centang pada persetujuan
- Untuk mengetahui apakah kucing sedang dalam keadaan sakit, klik 'Score Now'
- Terdapat gambar telinga, mata, moncong, kumis, dan kepala dengan posisi yang berbeda-beda. Pilih sesuai dengan yang ditunjukkan keadaan kucingmu saat ini
- Setelah itu, kamu akan mendapatkan skor yang menunjukkan level sakit yang dirasakan kucing beserta saran, apakah kamu perlu membawa kucing ke klinik hewan atau tidak. Skor di sini berkisar 0 hingga 10, semakin tinggi skor, semakin sakit yang dirasakan kucing.
5. Keterbatasan
Feline Grimace Scale memang dapat sangat membantu dokter hewan dan pemilik kucing mengetahui apa yang dirasakan kucing, tetapi metode ini bukannya tanpa keterbatasan. Dijelaskan dalam laman ABC News, kita tidak bisa selalu mengatakan bahwa hanya karena kucing menurunkan telinga atau kumisnya, itu pasti menunjukkan bahwa mereka sedang kesakitan.
Selain itu, tes ini belum digunakan untuk menilai ras seperti Persia yang memiliki wajah seperti sedang marah. Selain itu, masih belum jelas apakah perubahan pada wajah kucing seiring bertambahnya usia memengaruhi hasil.
Secara umum, meskipun tes ini memiliki keterbatasan, tapi masih sangat layak untuk dicoba. Jadi, yuk download aplikasinya dan gunakan untuk menilai keadaan kucingmu saat ini. Juga, jangan lupa share di kolom komentar berapa skor yang didapat kucingmu dan saran apa yang kamu dapatkan.
Related Post