Bonding adalah ikatan hubungan yang terjalin antara hewan peliharaan dan pemiliknya. Bonding yang kuat tak hanya membuat hewan peliharaan dekat, tapi juga lebih mempercayai pemiliknya. Untuk itu, pemilik hewan perlu melakukan dan membangun bonding dengan sahabat bulu setiap harinya, termasuk kucing peliharaan.
Dokter hewan sekaligus pemilik Citra Pet and Vet, Vici Eko Handayani, mengungkapkan bahwa bonding merupakan hal penting yang perlu dilakukan saat memelihara kucing. Ia menjelaskan, ikatan yang kuat membuat kucing bisa lebih mempercayai pemiliknya.
Dokter hewan sekaligus pemilik Citra Pet and Vet, Vici Eko Handayani, mengungkapkan bahwa bonding merupakan hal penting yang perlu dilakukan saat memelihara kucing. Ia menjelaskan, ikatan yang kuat membuat kucing bisa lebih mempercayai pemiliknya.
“Kucing percaya dengan pemiliknya hanya ketika bonding sudah kenceng banget. Bonding (yang kuat) tidak hanya membuat hewannya lebih sehat, tapi pemiliknya juga,” terang Vici di Indonesia International Pet Expo (IIPE) 2022 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, baru-baru ini.
Ikatan yang kuat dapat membuat kucing aman dari penyakit karena pemilik sudah memahami apa yang disukai dan tidak disukai sahabat bulu serta asupan nutrisi yang dibutuhkan. Artinya, pemilik tidak melakukan sesuatu yang dapat membuat kucing merasa stres, yang dapat mempengaruhi kesejahteraannya.
“Sebenarnya, kucing sama dengan makhluk lainnya seperti manusia. Mereka saling berkomunikasi. Cuma kita bisa nangkap atau enggak apa yang dimaksud,” ujar Vici.
Saling memahami
Menurut Vici, hubungan persahabatan antara kucing dan manusia dapat memudahkan manusia membaca bahasa tubuh sahabat bulu lantaran sudah memahami mereka.
Misalnya, mengetahui pesan apa yang disampaikan kucing peliharaan melalui posisi ekornya, tatapan matanya apakah sedang dalam keadaan marah atau tidak nyaman, gestur, dan ekspresi kucing.
Salah satu cara memperkuat ikatan dengan kucing peliharaan, kata Vici, adalah sering mengajak sahabat bulu berbincang layaknya kamu berbicara dengan teman manusia.
“Kalau udah deket banget, mereka bisanya sudah tau kita maunya apa walau kita enggak ngomong. Kucing berkomunikasi dengan caranya, tinggal kita bisa nangkap enggak maunya apa,” pungkasnya.
Ikatan yang kuat dapat membuat kucing aman dari penyakit karena pemilik sudah memahami apa yang disukai dan tidak disukai sahabat bulu serta asupan nutrisi yang dibutuhkan. Artinya, pemilik tidak melakukan sesuatu yang dapat membuat kucing merasa stres, yang dapat mempengaruhi kesejahteraannya.
“Sebenarnya, kucing sama dengan makhluk lainnya seperti manusia. Mereka saling berkomunikasi. Cuma kita bisa nangkap atau enggak apa yang dimaksud,” ujar Vici.
Saling memahami
Menurut Vici, hubungan persahabatan antara kucing dan manusia dapat memudahkan manusia membaca bahasa tubuh sahabat bulu lantaran sudah memahami mereka.
Misalnya, mengetahui pesan apa yang disampaikan kucing peliharaan melalui posisi ekornya, tatapan matanya apakah sedang dalam keadaan marah atau tidak nyaman, gestur, dan ekspresi kucing.
Salah satu cara memperkuat ikatan dengan kucing peliharaan, kata Vici, adalah sering mengajak sahabat bulu berbincang layaknya kamu berbicara dengan teman manusia.
“Kalau udah deket banget, mereka bisanya sudah tau kita maunya apa walau kita enggak ngomong. Kucing berkomunikasi dengan caranya, tinggal kita bisa nangkap enggak maunya apa,” pungkasnya.
Related Post