Menikah bertahun-tahun bisa membuat pasutri kehilangan keintiman. Nah, studi terbaru mengungkap, gambar kucing-kucing lucu bisa bisa membantu membangkitkan kembali keintiman pasutri. Bagaimana caranya?
Psikolog James K. McNulty dari Florida State University menyebut pemikiran seseorang tentang sesuatu bisa sangat dipengaruhi oleh gambar dan citra yang ia tangkap setiap hari. Karena itu, McNulty melakukan studi untuk melihat pengaruh gambar binatang lucu seperti kucing, anak anjing dan kelinci, terhadap kepuasaan mental seseorang.
Psikolog James K. McNulty dari Florida State University menyebut pemikiran seseorang tentang sesuatu bisa sangat dipengaruhi oleh gambar dan citra yang ia tangkap setiap hari. Karena itu, McNulty melakukan studi untuk melihat pengaruh gambar binatang lucu seperti kucing, anak anjing dan kelinci, terhadap kepuasaan mental seseorang.
"Sumber dari keintiman kita dengan pasangan bisa dipengaruhi oleh asosiasi pasangan terhadap hal-hal yang ada di pikiran kita. Dengan menyandingkan pasangan dengan gambar lucu dan positif seperti anak anjing, kucing dan kelinci, perasaan kita ke pasangan pun akan lebih baik," ungkap McNulty, dikutip dari EurekAlert!
Dalam studi yang dipublikasikan di jurnal Psychological Science ini, McNulty melakukan penelitian kepada 144 pasangan suami istri, dengan rata-rata usia pernikahan di bawah 5 tahun. Rata-rata usia partisipan adalah 28 tahun dengan 40 persen di antaranya memiliki anak.
Partisipan diminta untuk mengidentifikasi gambar-gambar kucing, anak anjing dan kelinci, setiap 3 hari sekali. Di samping gambar-gambar lucu tersebut disandingkan pula foto pasangan para partisipan.
Hasil studi menyebut partisipan yang melihat gambar lucu memiliki persepsi yang lebih baik kepada pasangannya. Setelah studi berakhir, mereka juga mengaku merasa lebih intim dengan pasangan dan lebih mesra.
"Idenya sangat simpel. Aku sendiri terkejut teori ini bekerja. Perasaan orang memang sangat dipengaruhi oleh apa yang ia lihat dan asosiasikan terhadap orang lain," ungkapnya.Meski begitu, McNulty mengatakan kunci utama menjaga keintiman pasutri adalah membangun komunikasi yang baik dan efektif. Dengan komunikasi yang baik, keintiman bisa terjaga lebih optimal karena masing-masing pasangan mengetahui apa yang ia sukai dan tidak sukai dari pasangannya.
Dalam studi yang dipublikasikan di jurnal Psychological Science ini, McNulty melakukan penelitian kepada 144 pasangan suami istri, dengan rata-rata usia pernikahan di bawah 5 tahun. Rata-rata usia partisipan adalah 28 tahun dengan 40 persen di antaranya memiliki anak.
Partisipan diminta untuk mengidentifikasi gambar-gambar kucing, anak anjing dan kelinci, setiap 3 hari sekali. Di samping gambar-gambar lucu tersebut disandingkan pula foto pasangan para partisipan.
Hasil studi menyebut partisipan yang melihat gambar lucu memiliki persepsi yang lebih baik kepada pasangannya. Setelah studi berakhir, mereka juga mengaku merasa lebih intim dengan pasangan dan lebih mesra.
"Idenya sangat simpel. Aku sendiri terkejut teori ini bekerja. Perasaan orang memang sangat dipengaruhi oleh apa yang ia lihat dan asosiasikan terhadap orang lain," ungkapnya.Meski begitu, McNulty mengatakan kunci utama menjaga keintiman pasutri adalah membangun komunikasi yang baik dan efektif. Dengan komunikasi yang baik, keintiman bisa terjaga lebih optimal karena masing-masing pasangan mengetahui apa yang ia sukai dan tidak sukai dari pasangannya.
Related Post =