Jika kamu memiliki kucing sebagai hewan peliharaan, kamu tentu cenderung ingin memberikan nama untuk mereka. Bahkan tak jarang orangtua kucing memberikan nama yang memiliki arti khusus untuk sahabat berbulu mereka.
Tapi pertanyaan kemudian muncul, apakah kucing mengenali nama mereka saat dipanggil? Berikut penjelasannya. Dilansir dari Pet Place, Rabu (1/9/2021), pakar psikologi veteriner Dr. Atsuko Saito sering mendapatkan pertanyaan ini dari para pemilik kucing.
Tapi pertanyaan kemudian muncul, apakah kucing mengenali nama mereka saat dipanggil? Berikut penjelasannya. Dilansir dari Pet Place, Rabu (1/9/2021), pakar psikologi veteriner Dr. Atsuko Saito sering mendapatkan pertanyaan ini dari para pemilik kucing.
Kucing dikenal sebagai hewan penyendiri yang tampak tidak mengenali nama mereka ketika pemiliknya memanggil. Sebuah studi tahun 2019 yang dipimpin oleh Saito dan rekan-rekannya di Universitas Sophia Tokyo menemukan bahwa kucing tidak hanya mengenali nama mereka, tetapi juga akan merespons saat mendengarnya.
Apakah kucing memahami nama mereka?
Ya, para ahli percaya bahwa kucing mengenali suara nama mereka dan mereka akan merespons saat mendengarnya. Saito dan timnya menguji hipotesis ini dengan mempelajari 78 kucing Jepang. Tim melakukan empat eksperimen terpisah, masing-masing melibatkan memanggil nama kucing dan merekam respons mereka untuk melihat tanda-tanda pengenalan seperti mengibaskan ekor atau gerakan kepala dan telinga.
Serangkaian empat tes terpisah mengkonfirmasi bahwa kucing akan merespons nama mereka. Mereka bahkan menanggapi orang asing dan bereaksi terhadap nama mereka dan mengabaikan nama yang terdengar serupa.
Bagaimana perbandingan anjing dan kucing?
Studi seperti yang dilakukan oleh Saito dan rekan-rekannya menunjukkan bahwa kucing tidak merespons nama mereka dengan antusias seperti halnya anjing. Ini mungkin ada hubungannya dengan berabad-abad pembiakan yang hati-hati.
Banyak ras anjing dijinakkan untuk tujuan penting seperti bertani, menggembala, dan keamanan rumah. Kepatuhan merupakan prasyarat penting untuk melayani pemilik dalam kapasitas ini. Sehingga, secara efektif, anjing memiliki kecenderungan untuk mendengarkan dan menjawab nama mereka yang tertanam dalam DNA mereka.
Sementara kucing belajar mengasosiasikan nama mereka dengan hadiah atau hukuman, reaksi anjing terhadap nama mereka mungkin berasal dari kecenderungan bawaan untuk responsif. Jadi, jangan lelah untuk memanggil nama kucingmu, ya. Dia paham kok kalau sebenarnya sedang dipanggil pemiliknya.
Apakah kucing memahami nama mereka?
Ya, para ahli percaya bahwa kucing mengenali suara nama mereka dan mereka akan merespons saat mendengarnya. Saito dan timnya menguji hipotesis ini dengan mempelajari 78 kucing Jepang. Tim melakukan empat eksperimen terpisah, masing-masing melibatkan memanggil nama kucing dan merekam respons mereka untuk melihat tanda-tanda pengenalan seperti mengibaskan ekor atau gerakan kepala dan telinga.
Serangkaian empat tes terpisah mengkonfirmasi bahwa kucing akan merespons nama mereka. Mereka bahkan menanggapi orang asing dan bereaksi terhadap nama mereka dan mengabaikan nama yang terdengar serupa.
Bagaimana perbandingan anjing dan kucing?
Studi seperti yang dilakukan oleh Saito dan rekan-rekannya menunjukkan bahwa kucing tidak merespons nama mereka dengan antusias seperti halnya anjing. Ini mungkin ada hubungannya dengan berabad-abad pembiakan yang hati-hati.
Banyak ras anjing dijinakkan untuk tujuan penting seperti bertani, menggembala, dan keamanan rumah. Kepatuhan merupakan prasyarat penting untuk melayani pemilik dalam kapasitas ini. Sehingga, secara efektif, anjing memiliki kecenderungan untuk mendengarkan dan menjawab nama mereka yang tertanam dalam DNA mereka.
Sementara kucing belajar mengasosiasikan nama mereka dengan hadiah atau hukuman, reaksi anjing terhadap nama mereka mungkin berasal dari kecenderungan bawaan untuk responsif. Jadi, jangan lelah untuk memanggil nama kucingmu, ya. Dia paham kok kalau sebenarnya sedang dipanggil pemiliknya.