Berbulu indah dan berukuran mungil membuat kucing satu ini terlihat menggemaskan. Eits, jangan terkecoh! Black-footed cat atau si kaki hitam adalah nama dari kucing satu ini. Memiliki nama ilmiah Felis Nigripes, si kaki hitam berasal dari Afrika Selatan.
Nama tersebut diberikan karena kucing ini memiliki telapak kaki berwarna hitam. Sedangkan bulu badannya loreng-loreng mirip macan tutul. Si kaki hitam masuk dalam daftar kucing liar terkecil di Afrika. Panjang tubuhnya kira-kira hanya 36-40 cm saja.
Nama tersebut diberikan karena kucing ini memiliki telapak kaki berwarna hitam. Sedangkan bulu badannya loreng-loreng mirip macan tutul. Si kaki hitam masuk dalam daftar kucing liar terkecil di Afrika. Panjang tubuhnya kira-kira hanya 36-40 cm saja.
Meski demikian, jangan coba-coba untuk mengelusnya. Karena kucing ini paling mematikan di dunia!
Julukan ini diberikan karena kemampuan berburu si kaki hitam. Dengan tubuh yang kecil, si kaki hitam memiliki presentasi keberhasilan sebanyak 60 persen dalam berburu.
Tidak pilih-pilih makanan..
Si kaki hitam tidak pilih-pilih makanan. Apa saja bisa jadi mangsanya. Kalajengking, belalang, tikus sampai burung. Bahkan yang lebih besar dari ukurannya juga bisa diburu. Ya, dengan tubuh kecilnya si kaki hitam akan memantau buruan serendah mungkin. Mengendap-endap hingga berada sangat dekat dengan mangsa.
Jika buruannya adalah seekor burung, si kaki hitam akan menggunakan semua tenaga di kaki belakang untuk melompat tinggi. Gigi yang tajam dan cakar yang kuat tak akan mudah bagi mangsanya. Jarang sekali ada yang bisa lolos dari terkamannya.Sebagai hewan nokturnal, si kaki hitam melakukan perburuan di malam hari. Ini mengapa kucing ini sangat sulit untuk ditemui.
Saat berburu, si kaki hitam dapat berjalan hingga 32 km. Pendengaran dan penglihatan yang sangat baik membuat si kaki hitam lihai di kegelapan malam.
Julukan ini diberikan karena kemampuan berburu si kaki hitam. Dengan tubuh yang kecil, si kaki hitam memiliki presentasi keberhasilan sebanyak 60 persen dalam berburu.
Tidak pilih-pilih makanan..
Si kaki hitam tidak pilih-pilih makanan. Apa saja bisa jadi mangsanya. Kalajengking, belalang, tikus sampai burung. Bahkan yang lebih besar dari ukurannya juga bisa diburu. Ya, dengan tubuh kecilnya si kaki hitam akan memantau buruan serendah mungkin. Mengendap-endap hingga berada sangat dekat dengan mangsa.
Jika buruannya adalah seekor burung, si kaki hitam akan menggunakan semua tenaga di kaki belakang untuk melompat tinggi. Gigi yang tajam dan cakar yang kuat tak akan mudah bagi mangsanya. Jarang sekali ada yang bisa lolos dari terkamannya.Sebagai hewan nokturnal, si kaki hitam melakukan perburuan di malam hari. Ini mengapa kucing ini sangat sulit untuk ditemui.
Saat berburu, si kaki hitam dapat berjalan hingga 32 km. Pendengaran dan penglihatan yang sangat baik membuat si kaki hitam lihai di kegelapan malam.
Related Post =