Owner (pemilik) mana sih yang tidak bangga apabila Kucing yang dimiliki itu sehat, aktif dan bandel,terlebih bila diikutkan dalam kontes-kontes perlombaan, parameter kesehatan tentu adalah hal yang utama dalam penilaian Dewan Juri selain parameter-parameter lainnya. Betul tidak ?
Apabila Sobat Meongers akan mengadopsi Kucing entah itu dengan cara hibah ataupun dikasih saudara / teman tentunya perlu mengetahui parameter atau ciri-ciri seekor Kucing yang sehat. Bila tidak, ungkapan “ beli Kucing dalam Karung” bisa jadi benar-benar dialami oleh Sobat Meongers, U Know What I Mean ? ;)
Nah, karena mungkin banyak Sobat Meongers diluar sana yang mungkin belum paham dan mengetahui tanda-tanda Kucing sehat, Yuk kita pelajari bersama-sama beberapa ciri yang mudah kita lihat . Chek This Out !
1. Temperamennya Stabil ( tidak berubah secara tiba-tiba ).Kucing yang tiba-tiba menjadi ganas,tidak mengenali majikannya, takut cahaya, bisa jadi terkena rabies. Perlu kita ketahui bahwa rabies juga bisa menular dari kucing ke manusia melalui gigitan. Sebaiknya lakukan vaksin 3 kali setelah kucing berumur 3 bulan ke Dokter hewan terdekat
2. Kucing yang sehat memiliki suhu tubuh antara 37,6 hingga 39,4 derajat celcius. Jika suhu tubuh kucing tersebut diatas atau dibawah ambang tersebut, dimungkinkan kucing terserang virus.
3. Mata tidak belekan, hidung tidak keluar cairan, telinga bersih, dan mulut tidak ngeces.
4. Frekuensi nafas kucing yang sehat berkisar antara 26 - 48 per menit. Kucing yang menderita pneumonia (radang paru-paru) biasanya nafasnya lebih cepat tetapi dangkal.
5. Kondisi kulit dan bulu kucing yang sehat cenderung tidak korengan dan tidak sering rontok. Untuk urusan rontok, mungkin ada masa-masa dimana bulu kucing mengalami siklus rontok tahunan. So, kenali kerontokan kucing kita lebih jeli.
6. Denyut nadi kucing yang normal yaitu 76/menit hingga 148/menit. Jika denyut nadinya tidak normal, kemungkinan si kucing rentan terkena kelainan pada ginjal dan jantung.
7. Dia memiliki nafsu makan yang normal. Kata normal di sini merujuk pada pola makan harian si kucing. Misal pada hari-hari biasa kucing makan dengan lahap setiap jam-jam tertentu, tetapi tiba- tiba kucing tersebut jadi malas makan.
8. Soal pups, biasanya padat dan tidak terlalu menyengat baunya. Jika kotoran kucing mencret, baunya sangat menyengat, atau berdarah, berarti si kucing sedang sakit. namun untuk kotoran yang mencret,terkadang tidak berarti sakit. Bisa juga terjadi karena belum cocok dengan makanan yang baru diberikan.
Begitulah kira-kira parameter yang bisa kita lihat dari seekor Kucing yang sehat atau tidak. Mungkin bila Sobat Meongers ada yang mau menambahkan atau bertanya, silakan lho, kita sama-sama belajar disini , Salam
Related Post :
Harapan Baru bagi para Penderita Alergi Kucing
Kucing Juga Punya Penyakit Psikologis, Lho Kok .. ?!
Penyakit Separation Anxiety ( Takut Berpisah )
Tanaman Bolong-bolong Suplemen Buat Kucing
P3K disaat Kucing Sakit
2. Kucing yang sehat memiliki suhu tubuh antara 37,6 hingga 39,4 derajat celcius. Jika suhu tubuh kucing tersebut diatas atau dibawah ambang tersebut, dimungkinkan kucing terserang virus.
3. Mata tidak belekan, hidung tidak keluar cairan, telinga bersih, dan mulut tidak ngeces.
4. Frekuensi nafas kucing yang sehat berkisar antara 26 - 48 per menit. Kucing yang menderita pneumonia (radang paru-paru) biasanya nafasnya lebih cepat tetapi dangkal.
5. Kondisi kulit dan bulu kucing yang sehat cenderung tidak korengan dan tidak sering rontok. Untuk urusan rontok, mungkin ada masa-masa dimana bulu kucing mengalami siklus rontok tahunan. So, kenali kerontokan kucing kita lebih jeli.
6. Denyut nadi kucing yang normal yaitu 76/menit hingga 148/menit. Jika denyut nadinya tidak normal, kemungkinan si kucing rentan terkena kelainan pada ginjal dan jantung.
7. Dia memiliki nafsu makan yang normal. Kata normal di sini merujuk pada pola makan harian si kucing. Misal pada hari-hari biasa kucing makan dengan lahap setiap jam-jam tertentu, tetapi tiba- tiba kucing tersebut jadi malas makan.
8. Soal pups, biasanya padat dan tidak terlalu menyengat baunya. Jika kotoran kucing mencret, baunya sangat menyengat, atau berdarah, berarti si kucing sedang sakit. namun untuk kotoran yang mencret,terkadang tidak berarti sakit. Bisa juga terjadi karena belum cocok dengan makanan yang baru diberikan.
Begitulah kira-kira parameter yang bisa kita lihat dari seekor Kucing yang sehat atau tidak. Mungkin bila Sobat Meongers ada yang mau menambahkan atau bertanya, silakan lho, kita sama-sama belajar disini , Salam
Related Post :
Harapan Baru bagi para Penderita Alergi Kucing
Kucing Juga Punya Penyakit Psikologis, Lho Kok .. ?!
Penyakit Separation Anxiety ( Takut Berpisah )
Tanaman Bolong-bolong Suplemen Buat Kucing
P3K disaat Kucing Sakit
RSS Feed
