Dua kucing itu adalah Sophie dan Eevee. Mereka tinggal bersama orangtuanya, Jordan dan Chenoa Gale, di Salt Lake City, Utah, sejak 3 tahun lalu. Sebelumnya baik Sophie maupun Evee merupakan penghuni penampungan.
Kasih sayang Jordan dan Chenoa telah membuat kedua kucing itu tak menginginkan apapun, selain kebersamaan dalam keluarga mereka. Maka ketika Chenoa mengandung anak pertama, bukan Jordan saja yang gembira. Sophie dan Eevee pun turut bahagia menyambut kelahiran sang adik.
Kasih sayang Jordan dan Chenoa telah membuat kedua kucing itu tak menginginkan apapun, selain kebersamaan dalam keluarga mereka. Maka ketika Chenoa mengandung anak pertama, bukan Jordan saja yang gembira. Sophie dan Eevee pun turut bahagia menyambut kelahiran sang adik.
Seperti pada umumnya, kecemasan muncul di setiap ibu muda yang hendak melahirkan anak pertama. Demikian pula yang terjadi pada Chenoa. Bila urusan merawat kucing Chenoa sangat ahli, tetapi merawat bayi bukanlah perkara mudah bagi pemula sepertinya. Ia khawatir tidak dapat momong anaknya dengan baik. Untungnya Chenoa memiliki Sophie dan Eevee yang menjadi solusi untuk mengusir kecemasan di hatinya.
Sophie dan Eevee pun tampak sangat memahami sang ibu, tanpa diminta mereka mendekati Chenoa seakan “menyerahkan” diri. Mulailah Chenoa melakukan “praktek” mengurus bayi dengan Sophie atau Eevee berperan sebagai bayinya. Lucu yah!
Dari mulai menyelimuti, memakaikan popok, memasang kaos kaki, menggendong dan banyak kegiatan lain yang biasa dikerjakan seorang ibu pada anak bayinya, dilakukan pula oleh Chenoa. Tapi bukan pada bayi, melainkan pada Sophie dan Eevee.
Ketimbang Eevee yang lebih hobi bermain ke sana kemari, Sophie cukup anteng menjadi model. Menurut Chenoa kedua kucing itu akan merefleksikan bayinya nanti, bisa saja bayinya penurut seperti Sophie, atau tak bisa diam seperti Eevee. Maka keduanya sangat cocok baginya untuk belajar memperlakukan bayi dengan baik.
Tidak hanya Chenoa, sang suami pun turut belajar. Baik Sophie dan Eevee tak pernah menolak kapanpun Chenoa dan Jordan membutuhkan mereka sebagai model. Berkat kedua kucing baik hati itu, Chenoa tidak lagi cemas dan Jordan tak lagi rikuh menyambut buah hati mereka lahir.
Sementara bagi Sophie dan Eevee, tanpa belajarpun sebenarnya Chenoa dan Jordan akan menjadi orangtua yang baik bagi adik mereka nanti, karena Sophie dan Eevee sudah merasakan betapa bahagia menjadi anak Chenoa dan Jordan.
Sophie dan Eevee pun tampak sangat memahami sang ibu, tanpa diminta mereka mendekati Chenoa seakan “menyerahkan” diri. Mulailah Chenoa melakukan “praktek” mengurus bayi dengan Sophie atau Eevee berperan sebagai bayinya. Lucu yah!
Dari mulai menyelimuti, memakaikan popok, memasang kaos kaki, menggendong dan banyak kegiatan lain yang biasa dikerjakan seorang ibu pada anak bayinya, dilakukan pula oleh Chenoa. Tapi bukan pada bayi, melainkan pada Sophie dan Eevee.
Ketimbang Eevee yang lebih hobi bermain ke sana kemari, Sophie cukup anteng menjadi model. Menurut Chenoa kedua kucing itu akan merefleksikan bayinya nanti, bisa saja bayinya penurut seperti Sophie, atau tak bisa diam seperti Eevee. Maka keduanya sangat cocok baginya untuk belajar memperlakukan bayi dengan baik.
Tidak hanya Chenoa, sang suami pun turut belajar. Baik Sophie dan Eevee tak pernah menolak kapanpun Chenoa dan Jordan membutuhkan mereka sebagai model. Berkat kedua kucing baik hati itu, Chenoa tidak lagi cemas dan Jordan tak lagi rikuh menyambut buah hati mereka lahir.
Sementara bagi Sophie dan Eevee, tanpa belajarpun sebenarnya Chenoa dan Jordan akan menjadi orangtua yang baik bagi adik mereka nanti, karena Sophie dan Eevee sudah merasakan betapa bahagia menjadi anak Chenoa dan Jordan.
Related Post =