Anjing peliharaan mencegah pencurian di rumah itu sudah biasa. Menjadi tak biasa bila kucing yang berperan sebagai bintang utama pencegahan perampokan. Kucing 'super' itu bernama Bandit. Dijuluki kucing super karena ia berhasil menyelamatkan pemilik dan rumahnya dari serangan perampok.
Dilansir dari Associated Press, Sabtu (6/8/2022) Bandit adalah kucing milik Fred Everitt yang tinggal di Tupelo, Belden, Amerika Serikat. Everitt merupakan seorang veteran yang sehari-hari tinggal bersama anabul kesayangannya.
Dilansir dari Associated Press, Sabtu (6/8/2022) Bandit adalah kucing milik Fred Everitt yang tinggal di Tupelo, Belden, Amerika Serikat. Everitt merupakan seorang veteran yang sehari-hari tinggal bersama anabul kesayangannya.
Bila dilihat secara fisik, Bandit termasuk berbadan besar. Berat kucing itu mencapai 20 poun atau 9,1 kilogram. Akan tetapi, badan beratnya itu rupanya tak menghalangi kelincahannya. Everitt menjelaskan percobaan perampokan itu terjadi antara pukul 02.30 dan 03.00 dini hari pada 25 Juli 2022. Everitt pertama kali dibangunkan suara Bandit yang mengeong di dapur.
Bandit kemudian lari ke kamar tidur dan segera melompat ke tempat tidur Everitt. Bandit menarik selimut sang majikan lalu mencakar lengannya. Melihat perilaku Bandit, Everitt curiga ada hal yang tidak beres. "Dia belum pernah melakukan itu sebelumnya. Saya bertanya apa yang salah denganmu?" kata Everitt.
Everitt kemudian bangkit untuk menyelidiki. Rupanya ada dua pemuda di luar pintu belakang. Seorang memegang pistol sedangkan yang lainnya menggunakan linggis untuk mencoba membuka pintu.
Everitt mengatakan, pada saat dia mengambil pistol dan kembali ke dapur, calon perampok itu sudah melarikan diri. Melihat hal tersebut, Everitt merasa lega karena Bandit memperingatkannya tepat waktu. "Itu tidak berubah menjadi situasi yang konfrontatif, syukurlah," kata dia. "Tapi ku pikir ini hanya bisa terjadi karena kucing itu," sambungnya.
Bandit kemudian lari ke kamar tidur dan segera melompat ke tempat tidur Everitt. Bandit menarik selimut sang majikan lalu mencakar lengannya. Melihat perilaku Bandit, Everitt curiga ada hal yang tidak beres. "Dia belum pernah melakukan itu sebelumnya. Saya bertanya apa yang salah denganmu?" kata Everitt.
Everitt kemudian bangkit untuk menyelidiki. Rupanya ada dua pemuda di luar pintu belakang. Seorang memegang pistol sedangkan yang lainnya menggunakan linggis untuk mencoba membuka pintu.
Everitt mengatakan, pada saat dia mengambil pistol dan kembali ke dapur, calon perampok itu sudah melarikan diri. Melihat hal tersebut, Everitt merasa lega karena Bandit memperingatkannya tepat waktu. "Itu tidak berubah menjadi situasi yang konfrontatif, syukurlah," kata dia. "Tapi ku pikir ini hanya bisa terjadi karena kucing itu," sambungnya.
Related Post