Canis lupus familiaris atau dikenal juga sebagai anjing kampung. Harga jual anjing ini tidak setinggi anjing ras lain, selain itu juga tidak terlalu populer dibanding ras lain.
Bahkan banyak anjing jenis ini dijadikan santapan di beberapa tempat, sehingga sebagian besar anjing yang dilahirkan ini tidak seberuntung anjing peliharaan lainnya.
Bahkan banyak anjing jenis ini dijadikan santapan di beberapa tempat, sehingga sebagian besar anjing yang dilahirkan ini tidak seberuntung anjing peliharaan lainnya.
Dan anjing-anjing liar yang terlihat di jalanan pada dasarnya adalah anjing kampung, karena terlalu banyak anjing jenis ini, dan orang-orang juga tidak suka dengan keberadaan mereka.
Meskipun anjing kampung itu tidak sepopuler ras lain, tapi anjing kampung sangat setia pada pemiliknya dan sangat jinak. Dan yang terpenting adalah anjing kampung juga punya perasaan.
Baru-baru ini, ada seekor anjing kampung yang membuat haru netizen. Para netizen melihat pemandangan seekor anjing kampung yang meratap memohon pada tuannya sambil meneteskan air mata, pemandangan itu pun disebarluaskan netizen dan seketika menjadi viral di internet.
Ternyata anjing kampung itu adalah anjing penjaga milik keluarga petani. Sebelumnya anjing itu melahirkan beberapa ekor anak anjing yang lucu. Induk anjing itu menjaga dan merawat anak-anaknya dengan telaten. Awalnya itu adalah pemandangan yang menghangatkan suasana.
Namun, karena anak-anaknya terlalu banyak, apalagi kondisi ekonomi keluarga petani itu juga tidak terlalu baik, jadi saat anak-anak anjing yang masih menyusui itu sudah ditumbuhi bulu dan berusia lebih dari seminggu, mereka bermaksud menjualnya kepada orang lain.
Namun, banyak orang tahu bahwa anjing kampung tidak terlalu populer di pasaran. Banyak orang yang membeli anjing kampung dengan harga murah dan dipelihara hingga gemuk kemudian disembelih untuk hidangan.
Kenyataan ini benar-benar kejam, tetapi pemiliknya tidak punya banyak waktu luang dan tempat untuk mengurus begitu banyak anak-anak anjing, jadi dia menjual semua anak-anak anjing kampung itu di pasar hewan.
Induk anjing itu tampak sangat sedih melihat anak-anaknya diambil paksa tuannya, sayup-sayup terdengar erangan lirihnya seakan memohon tuannya untuk tidak membawa pergi anak-anaknya, sementara dia tidak berani menolak perintah tuannya.
Bagaimanapun, anjing kampung itu tidak sama dengan anjing peliharaan lainnya yang disayang tuannya. Akhirnya anak-anak anjing itu dijual kepada orang lain. Hingga suatu hari, induk anjing itu mengenali anak-anaknya di pasar. Anak-anak anjingnya tampak tumbuh sehat, tetapi mereka dimasukkan ke dalam karton siap untuk dijual.
Induk anjing itu terus menjilati anak-anaknya, dan menoleh menatap tuannya. Dari tatapannya, tampak jelas matanya sembab oleh linangan air matanya, ia seakan memohon kepada tuannya untuk membawa pulang anak-anaknya.
Pemandangan itu seketika menarik perhatian orang-orang di pasar untuk mengambil gambar dan memostingnya ke dunia maya. Terakhir, banyak netizen yang tahu bahwa endingnya telah berubah. Induk anjing itu sangat beruntung, karena seseorang segera meluncur ke lokasi dan memborong semua anak-anaknya untuk dipelihara setelah mengetahui hal itu di internet.
Dan selama ada waktu luang, ia akan membawa anak-anak anjing itu mengunjungi induknya, hingga akhirnya sekalian membawa pulang induk anjing tersebut. Banyak netizen mengatakan bahwa anjing kampung juga punya perasaan, dan meskipun hewan, tetapi mereka juga membutuhkan kasih sayang dan pengertian manusia yang punya hati nurani.
Meskipun anjing kampung itu tidak sepopuler ras lain, tapi anjing kampung sangat setia pada pemiliknya dan sangat jinak. Dan yang terpenting adalah anjing kampung juga punya perasaan.
Baru-baru ini, ada seekor anjing kampung yang membuat haru netizen. Para netizen melihat pemandangan seekor anjing kampung yang meratap memohon pada tuannya sambil meneteskan air mata, pemandangan itu pun disebarluaskan netizen dan seketika menjadi viral di internet.
Ternyata anjing kampung itu adalah anjing penjaga milik keluarga petani. Sebelumnya anjing itu melahirkan beberapa ekor anak anjing yang lucu. Induk anjing itu menjaga dan merawat anak-anaknya dengan telaten. Awalnya itu adalah pemandangan yang menghangatkan suasana.
Namun, karena anak-anaknya terlalu banyak, apalagi kondisi ekonomi keluarga petani itu juga tidak terlalu baik, jadi saat anak-anak anjing yang masih menyusui itu sudah ditumbuhi bulu dan berusia lebih dari seminggu, mereka bermaksud menjualnya kepada orang lain.
Namun, banyak orang tahu bahwa anjing kampung tidak terlalu populer di pasaran. Banyak orang yang membeli anjing kampung dengan harga murah dan dipelihara hingga gemuk kemudian disembelih untuk hidangan.
Kenyataan ini benar-benar kejam, tetapi pemiliknya tidak punya banyak waktu luang dan tempat untuk mengurus begitu banyak anak-anak anjing, jadi dia menjual semua anak-anak anjing kampung itu di pasar hewan.
Induk anjing itu tampak sangat sedih melihat anak-anaknya diambil paksa tuannya, sayup-sayup terdengar erangan lirihnya seakan memohon tuannya untuk tidak membawa pergi anak-anaknya, sementara dia tidak berani menolak perintah tuannya.
Bagaimanapun, anjing kampung itu tidak sama dengan anjing peliharaan lainnya yang disayang tuannya. Akhirnya anak-anak anjing itu dijual kepada orang lain. Hingga suatu hari, induk anjing itu mengenali anak-anaknya di pasar. Anak-anak anjingnya tampak tumbuh sehat, tetapi mereka dimasukkan ke dalam karton siap untuk dijual.
Induk anjing itu terus menjilati anak-anaknya, dan menoleh menatap tuannya. Dari tatapannya, tampak jelas matanya sembab oleh linangan air matanya, ia seakan memohon kepada tuannya untuk membawa pulang anak-anaknya.
Pemandangan itu seketika menarik perhatian orang-orang di pasar untuk mengambil gambar dan memostingnya ke dunia maya. Terakhir, banyak netizen yang tahu bahwa endingnya telah berubah. Induk anjing itu sangat beruntung, karena seseorang segera meluncur ke lokasi dan memborong semua anak-anaknya untuk dipelihara setelah mengetahui hal itu di internet.
Dan selama ada waktu luang, ia akan membawa anak-anak anjing itu mengunjungi induknya, hingga akhirnya sekalian membawa pulang induk anjing tersebut. Banyak netizen mengatakan bahwa anjing kampung juga punya perasaan, dan meskipun hewan, tetapi mereka juga membutuhkan kasih sayang dan pengertian manusia yang punya hati nurani.
Related Post :